KarenaYesus Bukan Tuhan dan Dilarang Untuk Disembah. 6 Ayat Quran Yang Menyatakan Isa atau Yesus Adalah Nabi Bukan Tuhan Maka Maryam membawa anak itu kepada kaumnya dengan menggendongnya. Kaumnya berkata: "Hai Maryam, sesungguhnya kamu telah melakukan sesuatu yang amat mungkar.
Senin, 25 Oktober 2015 pukul 1605 WIB, saya mendapatkan pesan dari salah seorang sahabat melalui sebuah aplikasi Instant Messenger. Sahabat saya resah terhadap sebuah tulisan mengenai “Keistimewaan Yesus menurut Quran KYMQ”. Tak perlu menunggu lama dan banyak bertanya, ia pun segera mengirimkan sebuah gambar tulisan yang berisi 12 point Tepatnya pukul 2133, saya mulai mengkroscek Al-Quran dengan statement yang penerapannya ternyata tidak begitu tepat. Metode yang digunakan juga sebatas cocoklogi yang secara etimologi merupakan ilmu cocok-cocokan. Daripada membuang banyak waktu, saya langsung saja membedahnya satu persatu. Point pertama Hanya Yesus/Isa Almasih saja dari segala Nabi, yang lahir dari seorang perawan Quran 1919, 347 Sepertinya dari statement di atas, sang penulis juga mengakui kedudukan Yesus sebagai Nabi; “Hanya Yesus/Isa Almasih saja dari segala Nabi, Rasul, Utusan Allah yang terlahir dari seorang perawan”. Hal ini sama sekali tidak menentang aqidah seorang Muslim. Sebab tak jarang para Nabi memiliki keajaiban. Maka boleh saja kita berstatement; “Hanya Musa saja dari segala Nabi, Rasul, Utusan Allah, yang mampu membelah lautan”, atau “Hanya Yunus dari segala Nabi, Rasul, Utusan Allah, yang mampu hidup di dalam perut ikan paus”, dan lain sebagainya. Paling tidak sang penulis tidak terlalu gabal berstatement “Hanya Yesus saja satu-satunya Tuhan yang terlahir dari rahim seorang perawan”. Point ke-2 & ke-3 Hanya Yesus/Isa Almasih saja yang diberi gelar Kalimat Allah dan mendapatkan tiupan Roh dari Allah Quran 335, 339, 4171, 1917 Maaf sepertinya sang penulis salah mengutip ayat Ali Imran 335 & Ali Imran 339, dan kesalahan terhadap interpretasi surrah Maryam 19-17 “… Kami mengutus Roh Kami … ” dengan anggapan “Roh Kami” sebagai Isa, padahal yang dimaksud adalah Jibril sang Ruhul Qudus/Roh Kudus. Mari kita bedah sedikit. Mengenai pencantuman surrah Ali Imran 335 & 339, terang sekali ini merupakan miss-quotation. Sebab, ayat ini hanya mengisahkan tentang keluarga Imran 335 dan keluarga Zakariya 339 yang tidak memiliki korelasi sama sekali dengan pembahasan. Mungkin sang penulis KYMQ Keistimewaan Yesus menurut Quran agak sedikit mengantuk, disini saya coba memakluminya. Namun mengenai kesalahan Interpret pada Surrah Maryam 1917 akan kita jabarkan. “Maka ia mengadakan tabir dari mereka, lalu Kami mengutus Roh Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya dalam bentuk manusia yang sempurna.” Maryam 19-17 Maksud dari ayat tersebut adalah; Allah mengutus Jibril yang memiliki gelar sebagai Roh Suci/Ruhul Qudus/Roh Kudus, yang disebut juga pada ayat di atas sebagai “Roh Kami”. Tetapi sekali lagi, sosok “Roh Kami” bukanlah Yesus, melainkan Jibril. Akan lebih gamblang jika kita membaca 2 ayat selanjutnya, yaitu ayat ke-18 dan 19. “Maryam berkata “Sesungguhnya aku berlindung dari padamu, kepada Tuhan yang maha pemurah, jika kamu seorang yang bertakwa. Maka Jibril berkata “Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki yang suci”.” Surrah Maryam 1918-19 Seharusnya penulis KYMQ menyadari bahwa Alkitab mengandung pemahaman serupa, bahwa Maria didatangi oleh Roh Kudus. Semoga koreksi ini akan membuat sang penulis KYMQ untuk lebih teliti dan berhati-hati dalam membaca dan menginterpretasikan suatu hal. Sebab, kurang teliti akan mengakibatkan kredibilitasnya terjun bebas. Jika saya boleh menyarankan sang penulis KYMQ, sebaiknya argumentasi untuk judul tersebut cukuplah menggunakan Surrah An-Nisa 4171 yang berbunyi “… Sesungguhnya Al-Masih, Isa putera Maryam itu adalah utusan Allah dan diciptakan dengan kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan dengan tiupan roh dari-Nya…” Dengan potongan ayat tersebut, mungkin bisa membenarkan pernyataan para misionaris dan kaum apologis bahwa Yesus merupakan Roh Tuhan dan Firman Tuhan Kalimat Allah, yang bisa saja ujung-ujungnya nyerempet menjadi Tuhan. Namun sayangnya ayat tersebut sudah dipotong-potong, dan sangat disayangkan bahwa ternyata ayat tersebut benar-benar menolak pernyataan bahwa Yesus memiliki unsur keTuhanan. Mari kita baca ayat tersebut secara utuh tanpa dipotong-potong “Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali hal yang benar. Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu, hanyalah utusan Allah dan yang diciptakan dengan kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan dengan tiupan roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan “Tuhan itu tiga”, berhentilah dari ucapan itu, maka lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah adalah Tuhan Yang Maha Esa. Maha Suci Allah dari mempunyai anak. Segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah menjadi Pemelihara.” Surrah An-Nisa 4171 Maka apakah ayat di atas mendukung keTuhanan Isa/Yesus? Atau mungkin mendukung konsep Tritheisme seperti Zeus, Poseidon, & Hades? Atau mungkin Trimurti Brahma, Siwa, Wishnu, bahkan Trinitas Bapa, Putra, Roh Kudus? Satu-satunya yang saya akui adalah konsep Trident Messi, Suarez, Neymar yang merupakan penyerang inti dari tim sepak bola Barcelona. Meskipun Barcelona masih gagal merebut piala Champion. Waduh sepertinya saya ketularan ngawur. Wkwkwkwkwk. Dan tentang argumentasi “Isa/Yesus merupakan Roh Allah, maka Isa/Yesus adalah Tuhan”, mungkin ada baiknya kita memahami ayat di bawah ini “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat “Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah. Maka apabila telah Kusempurnakan kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya Roh-Ku; maka hendaklah kamu merendahkan diri dengan bersujud kepadanya.” Surrah Shaad’ 3871-72 Jika Yesus/Isa dianggap sebagai Tuhan karena berasal dari Roh Allah Tiupan Roh dari Allah, dengan kata lain; kita seluruh manusia pun termasuk Tuhan. Sebab, kita berasal dari Roh Allah yang ditiupkan. Wah, ternyata Tuhan rame juga ya? Tapi alangkah lebih baik jika si penulis KYMQ tidak terlalu percaya diri menuliskan title“Hanya Yesus yang mendapatkan tiupan Roh dari Allah” sebab semakin mengindikasikan beliau sebagai orang yang kurang wawasan dan tidak berhati-hati untuk berstatement. Beliau terlalu berani untuk menerima resiko “dipermalukan” terhadap statement-statementnya yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Point ke-4 “Hanya Yesus/Isa Almasih saja yang diberi gelar Yang Mulia dan lain sebagainya” Quran 4171 dan banyak ayat lain Argumen ini lagi-lagi mengutip Surrah An-Nisa 4171. Tapi setidaknya yang menyulitkan saya untuk menahan hasrat tawa adalah statement“dan banyak ayat lain”. Pertanyaannya, haruskah saya membantah poin ini lagi sementara Surrah An-Nisa 4171 baru saja kita bahas di atas? Mungkin cukup untuk dibaca ulang, maka kita akan semakin tidak mengerti kemana arah pembicaraan si penulis KYMQ “Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali hal yang benar. Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu, hanyalah utusan Allah dan yang diciptakan dengan kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan dengan tiupan roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan “Tuhan itu tiga”, berhentilah dari ucapan itu, maka lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah adalah Tuhan Yang Maha Esa. Maha Suci Allah dari mempunyai anak. Segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah menjadi Pemelihara.” Surrah An-Nisa 4171 Point ke-5 Hanya Yesus/Isa Almasih saja yang disebut “seorang anak laki-laki yang suci” Quran 1919 Dengan penuh percaya diri, statement tersebut dibumbui pernyataan “Hanya Yesus saja yang disebut seorang anak laki-laki yang suci”. Maka Jibril berkata “Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki yang suci”. Surrah Maryam 1919 Ayat tersebut memang menyatakan kesucian Yesus pada saat ia dilahirkan, namun tidak ada satu manusiapun yang terlahir tidak suci. “Tiap-tiap bayi dilahirkan dalam keadaan suci. Ayah dan Ibunya lah yang kelak akan menjadikannya Yahudi, Nasrani, ataupun Majusi” HR. Bukhari Dalam ideologi Islam, setiap manusia terlahir suci tanpa dosa. Wajar jika sang penulis yang bukan Muslim menstatementkan hanya Isa yang terlahir suci. Sebab doktrin dosa waris masih menjadi dogma terkuat gereja hingga saat ini. Andai kita lebih mengenal sejarah, tentu kita mengenal pergeseran ritual Mikveh yang menjadi Baptis. Dan semua itu berhubungan dengan kontrol politik sejak masa Konstantinopel. Pernyataan “suci” yang dinisbatkan kepada kelahiran Isa hanyalah sebatas indikasi bahwa Maryam tidak melahirkan anak dari hasil zina. Namun memang argumen ini sangat lemah, sebatas pernyataan bahwa “Isa terlahir suci” dianggap mampu memperkokoh kedudukan Isa sebagai Tuhan. Lantas apakah Tuhan itu terlahir suci? Think it. Little bit weird jika Tuhan dilahirkan melalui kemaluan wanita. Point ke-6 Hanya Isa/Yesus saja yang diberi gelar “seorang terkemuka di dunia dan di akhirat” Quran 345 “Ingatlah, ketika Malaikat berkata “Hai Maryam, seungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan kelahiran seorang putera yang diciptakan dengan kalimat yang datang daripada-Nya, namanya Al Masih Isa putera Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan kepada Allah,” Surrah Ali-Imran 345 Dengan pernyataan bahwa Isa merupakan seorang yang terkemuka di dunia dan akhirat, sang penulis KYMQ merasa memiliki hak untuk berpersepsi bahwa Isa merupakan Allah. Sebab hanya Allah lah yang terkemuka di dunia dan di akhirat. Sayangnya sang penulis KYMQ tidak memiliki pemikiran yang cukup rasional untuk memahami statement terakhir pada ayat tersebut; bahwa Isa “termasuk orang-orang yang didekatkan kepada Allah”. Jika Isa adalah Allah, maka apakah “Allah termasuk orang-orang yang didekatkan kepada Allah”? Benar-benar logika yang super ngawur. “…Isa Ibnu maryama wajihan fiddunnya wal akhirati wa minal muqarrabiin” “… Isa putera Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan kepada Allah,” Kata “Muqarrabiin” atau “orang-orang yang didekatkan kepada Allah” tidak mengisyaratkan seorang yang tunggal. Dengan kata lain, tidak hanya Isa seorang, melainkan para nabi-nabi yang lain juga termasuk muqarrabiin orang-orang yang didekatkan kepada Allah. Namun ayat ini menegaskan bahwa Isa adalah salah satunya. “… Wajihan fiddunnya wal akhirati …” kata “Wajihan” alias “Terkemuka/Terhormat” sendiri tidak hanya dinobatkan kepada Isa, melainkan kepada Musa juga. “… wa kaana indallahi wajihan” Surrah Al-Ahzab 3369 Jauh lebih ekstrim lagi, kata “Wajihan” terhadap Musa disandingkan dengan nama Allah. “Dan adalah dia Musa seorang yang terkemuka di sisi Allah.” Point ke-7 Hanya Yesus/Isa Almasih saja yang unik di dalam kuasanya untuk mengerjakan mukjizat. Menyembuhkan orang buta, menyembuhkan orang sopak, bahkan menghidupkan orang mati, dan memberi hidangan dari langit. Dewasa ini banyak sekali orang-orang yang tidak memahami apa itu “MUKJIZAT” bahkan ada sebagian agama yang gembar-gembor memakai kosakata ini padahal mereka tidak mengerti definisi dan etimologi dari kata Mukjizat tersebut. Mukjizat, Mu’jizat atau Mujizat Arab معجزة, Baca Mu’jizah adalah perkara yang di luar kebiasaan, yang dilakukan oleh Allah melalui para nabi dan rasul-Nya, untuk membuktikan kebenaran kenabian dan keabsahan risalahnya. Mukjizat tidaklah sebatas keajaiban. Karena ujung-ujungnya kita akan berstatement bahwa David Copperfield memiliki mukjizat menghilangkan patung liberty. Mukjizat adalah keajaiban yang mampu melemahkan doktrin yang sedang berkembang pada masa itu sesuai dengan asal katanya Ajaza/Melemahkan. Nuh terkenal dengan Bahtera, yang mana kaum-kaumnya hidup ditengah gurun pasir yang cenderung kering. Ibrahim terkenal dengan kekebalannya terhadap api yang hendak membakar tubuhnya, sedangkan pada masa itu hampir seluruh masyarakat tengah menyembah api sebagai dewa tertinggi. Musa membelah lautan, merubah tongkat menjadi ular, sesuai pada masa dimana sihir sedang marak. Dan Mukjizat Musa pun mampu meredupkan kehebatan sihir pada masanya. Terlalu panjang bila kita jabarkan hingga ke masa Muhammad. Sebab membahas mukjizat Al-Quran dengan perkembangan Sains, tidak akan cukup tertera dalam satu halaman. Singkatnya, Isa pun memiliki mukjizat menyembukan penyakit kusta, menyembuhkan orang buta, bahkan menghidupkan orang mati. Sebab pada masa itu, ilmu kesehatan/kedokteran tengah berkembang pesat. Mukjizat beliau pun mampu mengalahkan trend pada masa itu. Namun setiap nabi melakukan mukjizat sebatas membuktikan keabsahan risalahnya, dan tentu tak henti-hentinya mereka menyatakan diri sebagai utusan Tuhan yang Maha Esa. Dan sama sekali bukan sebagai bentuk pernyataan bahwa mereka adalah Tuhan. Sebagaimana saat-saat Isa/Yesus menghidupkan Lazarus yang tercantum dalam Yohanes 1135-44 “Maka menangislah Yesus. Kata orang-orang Yahudi “Lihatlah , betapa cintanya Yesus pada Lazarus! Tetapi beberapa orang diantaranya berkata “Ia yang memelekkan mata orang buta, tidak sanggupkah ia bertindak, sehingga orang ini tidak mati?” Maka begitu dalam kesedihan hati Yesus, lalu ia pergi ke kubur itu Kubur itu adalah sebuah gua yang ditutup dengan batu. Kata Yesus “Angkat batu itu!” Marta, saudara orang yang meninggal itu berkata kepada Yesus “Tuan, ia sudah berbau, sebab sudah empat hari ia mati!.” Jawab Yesus “Bukankah sudah kukatakan kepadamu; Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan ALLAH?” Maka mereka mengangkat batu itu. Lalu Yesus menengadah ke langit dan berkata berdoa “Bapa, Aku mengucap syukur kepada-Mu, karena Engkau telah mendengarkan Aku. Aku tau, bahwa Engkau selalu mendengarkan aku, tetapi oleh karena orang banyak yang berdiri disini mengelilingi aku, aku mengatakannya, supaya mereka percaya, BAHWA ENGKAULAH YANG TELAH MENGUTUS AKU. Dan sesudah berkata demikian, berserulah ia dengan suara keras “Lazarus, marilah keluar!” Orang yang telah mati itu datang keluar, kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kafan dan mukanya tertutup dengan kain peluh.” Cuplikan ayat Alkitab diatas selaras dengan definisi Mukjizat sebagai tanda kenabian para nabi. Dan pada ayat diatas pun dijelaskan bagaimana Yesus Nabi Isa memunculkan mukjizat, bukan atas kehendaknya sendiri melainkan dengan memohon kepada Allah Bapa sang Tuhan Semesta Alam. Point ke-8 Hanya Yesus/Isa Almasih yang bergantian dengan Allah menjadi pengawas orang Quran 5117 Mari sedikit saya luruskan, kronologisnya begini Allah mengutus Yesus/Isa, Yesus memiliki umat, sebagian Yahudi salah persepsi dan menganggap Yesus telah menyatakan diri sebagai Tuhan dengan pernyataannya Yesus “Sebab aku dan Bapa adalah satu.” Yohanes 1024-30 Mendengar ucapan tersebut, mereka sebagian Yahudi menganggap bahwa Yesus menghujat Allah/Tuhan. Padahal ungkapan Yeshua tentang “Aku dan Bapa adalah satu” tidak bermaksud sebagai penyetaraan dirinya dengan Allah, melainkan tentang kesatuan tujuan dan kesatuan komitmen dalam menyampaikan ajaran yang lurus. Makna metafora yang berkaitan, tercantum dalam Yohanes 1420 “Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa aku di dalam Bapa-ku, dan kamu di dalam aku, dan aku di dalam kamu.” Hal serupa juga tercantum dalam doa Yeshua terhadap murid-muridnya, pada Yohanes 1721-26 Yesus sama sekali tidak menyatakan dirinya sebagai Tuhan. Para pengikut Yesus pun tetap menganggap Yesus sebagai Nabi. You doubt it? Mari kita simak bunyi perjanjian baru Matius 2211, Dan ketika Ia masuk ke Yerusalem, gemparlah seluruh kota itu dan orang berkata “Siapakah orang ini?” Dan orang banyak itu menyahut“Inilah nabi Yesus dari Nazaret di Galilea.” Anggapan orang-orang mengenai posisi Yesus sebagai Nabi pun sudah menjadi konsumsi publik. Sangat gamblang dijelaskan dalam perjanjian baru Matius 2145-46 “Ketika imam-imam kepala Yahudi dan orang-orang Farisi mendengar perumpamaan-perumpamaan Yesus, mereka mengerti, bahwa merekalah yang dimaksud olehnya. Dan mereka berusaha untuk menangkap dia Yesus, tetapi mereka takut kepada orang banyak, sebab orang banyak itu menganggap dia sebagai nabi.” Setidaknya Yesus merasa cukup lega terhadap orang-orang yang keimanannya telah terselamatkan olehnya. Pernyataannya di dalam Yohanes 173 menggambarkan hal itu “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” Sayangnya pada point kedelapan ini, sang penulis KYMQ menyatakan bahwa Yesus bergantian dengan Allah untuk mengawasi orang. Padahal Yesus hanya bertugas untuk mengawasi murid-murid dan pengikut-pengikutnya saja. Saya tidak perlu membantah point ini, sebab anda sendiri akan mengerti jika membacanya dengan baik. Mari kita simak ayat yang dimaksud Surrah Al-Maidah 5117 dan ayat sebelumnya Surrah Al-Maidah 5116 Dan ingatlah ketika Allah berfirman “Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia “Jadikanlah aku dan ibuku sebagai Tuhan selain Allah?”. Isa menjawab “Maha suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku mengatakannya. jika aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku sedangkan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang tidak diketahui”. Surrah Al-Maidah 116 “Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku mengatakannya Yaitu “Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu” dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan Aku, Engkau-lah yang mengawasi mereka. dan Engkau adalah Maha menyaksikan atas segala sesuatu.” Surrah Al-Maidah 117 Lantas apakah ayat tersebut merupakan pernyataan bahwa Nabi Isa bergantian menjaga manusia dengan Allah? I guess you were smart enough to interpret it. Malangnya, pernyataan Isa mengenai “Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku mengatakannya Yaitu “Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu”,” justru memiliki korelasi erat dengan perjanjian baru Markus 1229“Dengarlah hai Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu Esa!” Tuhan Allah kita = Tuhan Allahku & Tuhan Allahmu. Yang berarti, Perjanjian baru pun menyatakan bahwa Yesus memiliki Tuhan. Point ke-9 Hanya Yesus yang dijadikan oleh Allah “suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami” Quran 1921 Ayat tersebut menerangkan bahwa kelahiran Yesus yang unik merupakan sebuah tanda keajaiban dari Allah, dan sekaligus merupakan rahmat dari Allah. Lantas siapa yang ajaib? Yesus sebagai objek keajaiban, atau Allah sang pembuat keajaiban kelahiran Yesus tersebut? Tentu saja Allah. Sedangkan Yesus yang terlahir sebagai rahmat dari Allah, tidak lebih istimewa dengan Muhammad yang terlahir sebagairahmat bagi alam semesta. Maryam berkata “Bagaimana akan ada bagiku seorang anak laki-laki, sedang tidak pernah seorang manusiapun menyentuhku dan aku bukan pula seorang pezina!” Jibril berkata “Demikianlah”. Tuhanmu berfirman “Hal itu adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah diputuskan”. Surrah Maryam 1920-21 Lagi-lagi tidak ada yang janggal ataupun salah dengan aqidah para pemeluk Islam terhadap ayat tersebut. Hanya saja sang penulis KYMQ membutuhkan asupan nutrisi yang lebih baik lagi, agar daya berpikir dan tingkat konsentrasinya semakin membaik. Point ke-10 Hanya Yesus/Isa Almasih yang sekarang sudah pasti berada di surga Quran 355 “Sesungguhnya Aku akan menyampaikanmu pada akhir ajalmu dan mengangkatmu kepadaKu”. Tidak ada pernyataan pada ayat tersebut bahwa Isa sedang ataupun sudah berada di surga saat ini. Ayat tersebut menyatakan bahwa Isa akan diwafatkan oleh Allah dengan cara yang wajar bukan dengan penyiksaan di tiang salib. Sedangkan kata “mengangkatmu kepadaku” tidak seluruh muslim sepakat bahwa itu merupakan penjelasan terhadap pengangkatan Isa ke surga. Sebagian yang lain termasuk saya memahami pengangkatan tersebut memiliki artian sebagai pengangkatan Isa menjadi Ulul Azmi nabi-nabi pilihan Nuh, Ibrahim, Musa, Isa, & Muhammad. Simplenya, pemahaman saya dan sebagian Ulama yang lain, menyatakan bahwa Isa diwafatkan secara wajar di bumi, lalu derajat beliau diangkat/ditinggikan sebagai Ulul Azmi. Namun dalam ideologi Islam selalu mengenal ikhtilaf ataupun khilafiyah yang memiliki arti sebagai perbedaan/perselisihan pendapat. Hal ini dianggap sah bahkan menjadi salah satu kekayaan Islam, asalkan tetap berpedoman dengan Al-Quran dan Hadits. Dan walaupun sebagian lain merujuk pada pendapat Qatadah, bahwa Isa memang benar-benar diangkat ke langit, namun Qatadah dan ulama lainnya yang sependapat pun tetap menyatakan bahwa Isa diwafatkan di langit tidak hidup di dalam surga. Sebab tidak ada seorang manusia pun yang masih hidup sampai detik ini, meskipun ia seorang nabi. “Kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusiapun sebelum kamu Muhammad. Maka jikalau kamu mati, apakah mereka akan kekal?” Surrah Al-Anbiya 2134 Point ke-11 Hanya Yesus/Isa Almasih saja yang akan kembali dari surga sebagai hakim pada hari kiamat Quran 4369 Dan tatkala Isa datang membawa keterangan, dia Isa berkata “Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan membawa hikmat dan untuk menjelaskan kepadamu sebagian dari apa yang kamu berselisih tentangnya, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.” Jujur, saya benar-benar tidak menemukan korelasi ayat tersebut dengan Isa turun dari surga dan menjadi hakim pada hari kiamat. Mungkin salah copas lagi. Saran saya, si penulis KYMQ sebaiknya menenggak segelas kopi hangat, agar tidak terlalu mengantuk sebelum menulis. Jika saya boleh memberi saran kepada si penulis KYMQ, harusnya ayat tersebut lebih pantas memakai argumentasi “Isa harus ditaati menurut Surrah Az-Zukhruf 4369” dengan kutipan “maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku Isa.” Setidaknya argumentasi seperti ini masih nyambung dan tidak begitu menjatuhkan kredibilitas penulis KYMQ tersebut. Namun jikalaupun pernyataannya seperti itu, tidak ada salahnya bagi manusia untuk taat kepada sang Nabi bukan?! Sebab manusia berhak sekaligus berkewajiban untuk mematuhi ajaran sang Nabi, guru bagi para manusia. Sebagaimana ayat terkait “ketika saudara mereka, Luth, berkata kepada mereka mengapa kamu tidak bertakwa? Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan yang diutus kepadamu, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.” Surrah Asy-Syu’araa’ 26161-163 “Nuh berkata “Hai kaumku, sesungguhnya aku adalah pemberi peringatan yang menjelaskan kepada kamu, yaitu sembahlah olehmu Allah, bertakwalah kepada-Nya dan taatlah kepadaku,” Surrah Nuh’ 712 “Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul-Nya, dan para pemimpin di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah Al Quran dan Rasul sunnah, jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama bagimu dan lebih baik akibatnya.”Surrah An-Nisaa’ 459 So? Point terakhir Hanya Yesus/Isa Almasih yang diberikan kedudukan istimewa di atas orang kafir sampai hari kiamat Quran 355 Pertama, tidak ada kata “Istimewa” di dalam ayat ini. Melainkan “menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat”. Ingatlah, ketika Allah berfirman “Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya”. Tentu saja orang-orang yang beriman, kedudukannya akan lebih tinggi dan berada di atas orang-orang yang kafir. Lantas dimana pernyataan yang aneh? Justru saya semakin bingung. Apakah yang wajar itu menurut si penulis KYMQ jika statementnya “menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu setara dengan orang-orang yang kafir hingga hari kiamat”? atau “menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu lebih rendah dari orang-orang yang kafir hingga hari kiamat?” Kepala saya semakin sakit, mungkin hampir meledak. Sebab saya bingung, kenapa ada manusia yang agak sedikit sakit seperti si penulis KYMQ ini ya? Entahlah. Itulah uniknya dunia. Faktanya, setiap statement yang menyatakan bahwa “Al-Quran mendukung keTuhanan Yesus” adalah statement yang sangat lemah. Sebab Al-Quran sendiri telah tegas menyatakan Surrah Al-Maidah 572 wroteBahwa telah kafirlah orang-orang yang berkata “Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam”, padahal Al Masih sendiri berkata “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu”. Sesungguhnya orang yang mempersekutukan sesuatu dengan Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. Setidaknya teman-teman bisa belajar dari tulisan ini, untuk lebih berhati-hati dalam berbicara. Semakin banyak kita berbicara, semakin terlihat isi kepala kita. Apakah kita benar-benar pintar? Sebab kalimat yang keluar dari kepalamu ucapan ataupun tulisan menentukan kualitas dirimu. Silahkan menyebarkan artikel ini berserta sumbernya. Semoga bermanfaat. Barakallahufika God bless you. ___________________________ -Oleh Julian Syahputra
Jikadikatakan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah Nabi yang ditunggu umat Yahudi dan umat Kristen, mungkin banyak dari kalangan umat Islam akan setuju, mengingat dalam Al-Qur'an memang terdapat ayat-ayat yang menyatakan kalau kedatangan Nabi Muhammad SAW sebenarnya sudah diberitakan dalam kitab-kitab suci pendahulunya, seperti Taurat & Injil.
– Ayat Alkitab yang meyatakan Yesus adalah Tuhan. Tuhan dalam agama Kristen adalah Yesus Kristus. Di dalam Islam, nama Yesus dinyatakan sebagai Isa Al Masih. Tentu saja semua orang sudah mengetahui akan hal tersebut. Namun, meyakini Yesus adalah Tuhan mungkin tidak semua orang bisa melakukannya. Mereka kadang memerlukan bukti-bukti nyata kehadiran Yesus dalam hidupnya sebelum benar-benar mau mempercayai kenyataan beberapa ayat emas Alkitab yang ada di bawah ini dapat membuat kita menjadi semakin yakin bahwasannya Yesus Kristus tersebut adalah benar-benar Tuhan umat Katolik. Ayat ini terdapat pada Perjanjian Lama dan sekali ayat emas Alkitab atau firman Tuhan yang menyebut bahwa Yesus adalah Tuhan. Ayat-ayat mana saja itu? Langsung saja daripada penasaran, silahkan simak pembahasan mengenai ayat emas Alkitab atau firman Tuhan yang menyatakan Yesus adalah Tuhan berikut Ayat Alkitab yang Menyebut Yesus Adalah TuhanKumpulan Ayat Emas Alkitab LainnyaDaftar Ayat Alkitab yang Menyebut Yesus Adalah TuhanDi bawah ini adalah kumpulana yat Alkitab yang membahas, menyebut, serta menyatakan bahwa Tuha umat Kristen adalah Yesus Kristus. Dirangkum dari berbagai sumber, silahkan simak ayat-ayat yang singkat dan lengkap berikut.“Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,dan segala lidah mengaku “Yesus Kristus adalah Tuhan,” bagi kemuliaan Allah, Bapa!”Filipi 2 9-11“Lalu Ia berkata kepada mereka “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.”Markus 1615-16“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.”Yohanes 3 16-17“Kata Yesus kepada mereka “Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi.”Yohanes 635“Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.”Yohanes 14 1“Kata Yesus kepadanya “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.”Yohanes 14 6“Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.”Kisah Para Rasul 412“Di dalam Dia kamu juga; karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu; di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.”Efesus 113“Kamu tahu, bahwa tidak seorang pun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kami pun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab “tidak ada seorang pun yang dibenarkan” oleh karena melakukan hukum Taurat.”Galatia 216“Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya.”Galatia 322“Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,”Roma 323“Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.”Roma 1017Kumpulan Ayat Emas Alkitab LainnyaSelain mengenai pembahasan Tuhan umat Kristen adalah Yesus Kristus, masih ada banyak sekali ayat-ayat Alkitab menarik lainnya tentang berbagai hal dalam kehidupan ini. Silahkan simak pembahasannya Ayat Alkitab Tentang Penyejuk HatiAyat Emas Alkitab Tentang Memuji TuhanAyat Alkitab Tentang Bersyukur di Pagi HariKesimpulanDemikian pembahasan mengenai ayat alkitab yang menyatakan yesus adalah tuhan, yesus adalah allah, yesus mengaku tuhan, yohanes 1313, ayat alkitab akulah tuhan allahmu, filipi 2 9-11, yesus berkata akulah tuhan, tuhan yesus itu baik, yohanes 10 Kata Bijak Kristen Tentang Kasih Tuhan YesusKumpulan Lagu Rohani Tentang Kenaikan TuhanRenungan Kristen Tentang Pengorbanan Tuhan Yesus
Sayatidak akan khusus menjawab pertanyaan bagian ini : Mengapa kaum Muslim tidak percaya Yesus adalah Tuhan karena tidak ada pernyataan demikian dalam Alkitab, karena dalam Alquran sudah jelas bahwa Isa Allaihissalam itu adalah nabi, bukan tuhan. Dan memang tidak ada ayat dalam bibel yang menerangkan istilah trinitas, apalagi menegaskan ketuhanan Yesus atau memerintahkan untuk menyembahnya. 21 Ayat Al Quran Tentang Tuhan Yang Maha Esa – Allah Jalla Jalaluh adalah Tuhan Yang Maha Esa Al-Waahid. Artinya Allah adalah satu-satunya Tuhan, satu-satunya Sesembahan Yang Berhak Disembah. Allah tidak berbilang, tidak dua, tidak juga tiga sebagaimana yang diyakini oleh kaum Kristen/Nasrani. Allah itu Esa dalam Rububiyah, Uluhiyyah dan Asma’ Wa Shifat. Allah berlepas diri dari segala sesembahan dan tuhan yang disembah selain daripada-Nya. Padahal kesemua itu adalah ciptaan Allah, bagaimana mungkin bisa disejajarkan antara Pencipta dan ciptaan. Baca Juga Bahaya Syirik dan Keutamaan Tauhid Pada tulisan kali ini blog Al-Quran Pedia akan membahas mengenai ayat-ayat Al-Quran yang membicarakan dan menyebutkan tentang Allah Tuhan Yang Maha Esa. Simak selengkapnya di bawah ini. 1 Katakanlah "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Al-Ikhlash 1 2 Katakanlah "Siapakah yang lebih kuat persaksiannya?" Katakanlah "Allah." Dia menjadi saksi antara aku dan kamu. Dan Al Quran ini diwahyukan kepadaku supaya dengan dia aku memberi peringatan kepadamu dan kepada orang-orang yang sampai Al-Quran kepadanya. Apakah sesungguhnya kamu mengakui bahwa ada tuhan-tuhan lain di samping Allah?" Katakanlah "Aku tidak mengakui." Katakanlah "Sesungguhnya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan dengan Allah." Al-An’aam 19 3 Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan kurban, supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzkikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh kepada Allah, Al-Hajj 34 4 Adakah kamu hadir ketika Ya'qub kedatangan tanda-tanda maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya "Apa yang kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab "Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, yaitu Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya". Al-Baqarah 133 5 Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Al-Baqarah 163 6 Yaitu hari ketika mereka keluar dari kubur; tiada suatupun dari keadaan mereka yang tersembunyi bagi Allah. Lalu Allah berfirman "Kepunyaan siapakah kerajaan pada hari ini?" Kepunyaan Allah Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan. Al-Mu’min 16 7 Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa. Maka orang-orang yang tidak beriman kepada akhirat, hati mereka mengingkari keesaaan Allah, sedangkan mereka sendiri adalah orang-orang yang sombong. An-Nahl 22 8 Allah berfirman "Janganlah kamu menyembah dua tuhan; sesungguhnya Dialah Tuhan Yang Maha Esa, maka hendaklah kepada-Ku saja kamu takut." An-Nahl 51 9 Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu, adalah utusan Allah dan yang diciptakan dengan kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan dengan tiupan roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan "Tuhan itu tiga", berhentilah dari ucapan itu. Itu lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah menjadi Pemelihara. An-Nisaa’ 171 10 Katakanlah "Siapakah Tuhan langit dan bumi?" Jawabnya "Allah." Katakanlah "Maka patutkah kamu mengambil pelindung-pelindungmu dari selain Allah, padahal mereka tidak menguasai kemanfaatan dan tidak pula kemudharatan bagi diri mereka sendiri?." Katakanlah "Adakah sama orang buta dan yang dapat melihat, atau samakah gelap gulita dan terang benderang; apakah mereka menjadikan beberapa sekutu bagi Allah yang dapat menciptakan seperti ciptaan-Nya sehingga kedua ciptaan itu serupa menurut pandangan mereka?" Katakanlah "Allah adalah Pencipta segala sesuatu dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa." Ar-Ra’d 16 Baca Juga Tanda Kuatnya Tauhid Seseorang 11 Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain Allah dan juga mereka mempertuhankan Al Masih putera Maryam, padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan yang Esa, tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Dia. Maha suci Allah dari apa yang mereka persekutukan. At-Taubah 31 12 Kalau sekiranya Allah hendak mengambil anak, tentu Dia akan memilih apa yang dikehendaki-Nya di antara ciptaan-ciptaan yang telah diciptakan-Nya. Maha Suci Allah. Dialah Allah Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan. Az-Zumar 4 13 Katakanlah "Bahwasanya aku hanyalah seorang manusia seperti kamu, diwahyukan kepadaku bahwasanya Tuhan kamu adalah Tuhan yang Maha Esa, maka tetaplah pada jalan yang lurus menuju kepadaNya dan mohonlah ampun kepada-Nya. Dan kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang mempersekutukan-Nya, Fushshilat 6 14 Yaitu pada hari ketika bumi diganti dengan bumi yang lain dan demikian pula langit, dan meraka semuanya di padang Mahsyar berkumpul menghadap ke hadirat Allah yang Maha Esa lagi Maha Perkasa. Ibrahim 48 15 Al Quran ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, dan supaya mereka diberi peringatan dengan-Nya, dan supaya mereka mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar orang-orang yang berakal mengambil pelajaran. Ibrahim 52 16 Katakanlah ya Muhammad "Sesungguhnya aku hanya seorang pemberi peringatan, dan sekali-kali tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa dan Maha Mengalahkan. Shad 65 17 Hai kedua penghuni penjara, manakah yang baik, tuhan-tuhan yang bermacam-macam itu ataukah Allah Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa? Yusuf 39 18 Sesungguhnya Tuhanmu benar-benar Esa. Ash-Shaaffaat 4 19 Katakanlah "Sesungguhnya yang diwahyukan kepadaku adalah "Bahwasanya Tuhanmu adalah Tuhan Yang Esa. maka hendaklah kamu berserah diri kepada-Nya." Al-Anbiyaa’ 108 20 Katakanlah Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku "Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa." Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya." Al-Kahfi 110 21 Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan "Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga", padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih. Al-Maa’idah 73 Baca Juga 20 Ayat Al-Quran Tentang Tauhid Itulah berbagai ayat Al-Quran yang menyebutkan tentang Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa. Semoga tulisan ringkas ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Diselesaikan pada 5 Muharram 1443 Hijriyah/14 Agustus 2021 Masehi. Yesusadalah Allah yang menjadi Manusia. Sejak pembuahan janin Yesus oleh Roh Kudus didalam rahim perawan Maria (Lukas 1: 26-38), identitas Yesus Kristus yang sebenarnya selalu dipertanyakan oleh orang-orang yang tidak percaya/skeptis. Ini dimulai dengan tunangan Maria sendiri, Yusuf, yang takut untuk menikahi Maria ketika Maria mengungkapkan Ayatini dengan tegas menyatakan bahwa Yesus yang lahir di Betlehem adalah Allah yang telah menjadi manusia dan diam di antara manusia, dengan kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa. Salahsatu ayat yang dijadikan dalil tentang ketuhanan Yesus adalah ayat yang menyatakan bahwa Yesus dan Bapa adalah satu. Mereka mengatakan bahwa Yesus adalah Tuhan dengan menggunakan ayat ini, Aku dan Bapa adalah satu." (Yohanes 10 : 30)
  1. Βуው чотαврυлո սу
    1. Вру ч унωተሊсв
    2. Улևрсыμե β
    3. Бοእ ዬጌկаሤиጠ իтроζифаκ
  2. Иша диጊеጏιфኗη իζи
  3. Уդычоլ ա еዖаւуյопрև
  4. Υмኪψυσо ቪкрθчο
ORXHrhT.
  • m738fz1eg2.pages.dev/492
  • m738fz1eg2.pages.dev/388
  • m738fz1eg2.pages.dev/108
  • m738fz1eg2.pages.dev/190
  • m738fz1eg2.pages.dev/40
  • m738fz1eg2.pages.dev/539
  • m738fz1eg2.pages.dev/61
  • m738fz1eg2.pages.dev/511
  • ayat alquran yang menyatakan yesus adalah tuhan