Cara Instal Mac Os di Laptop – Tahukah anda Mac Os itu apa? Jika belum mengetahui Mac Os atau biasa disebut dengan OS X adalah sebuah sistem yang bisa menjalankan program seperti device pada Apple. jadi program yang dimiliki Apple ini memang berbeda dari yang lainnya, karena Mac OS sendiri memakai windows sebagai tampilan utamannya. Di samping itu sayangnya banyak orang yang belum tahu jika Mac Os bisa di install pada laptop/ PC, jika anda menginginkan Mac OS tampil di laptop anda akan merasakan perbedaan dari biasannya. Karena ketahuilah Mac OS ini sendiri terbilang begitu mudah di dapatkan so jika anda membeli device langsung dari brand Apple maka akan dapat menguras uang saku anda. Baca juga Cara Instal Windows 10 Dengan Flashdisk di Laptop Asus Sebelum melanjutkan langkah untuk menginstall Mac OS, ada baiknya ketahui dahulu mengenai sebuah sistem ini. Mac OS bisa dikatakan sebagai closed source dimana sistem operasi ini dikhususkan dan tidak diperbolehkan dipakai oleh perangkat/ device lainnya. Memang sifatnya tidaklah asli pada Mac OS tersebut, tapi ada satu hal jika anda berniat ingin tahu dan mencoba Mac OS di laptop/ PC abda maka bisa menggunakan Hackintosh. Apa itu? sebuah sistem operasi yang memiliki fitur terbilang sama dengan Mac OS. Jadi pengguna termasuk anda bisa mencoba tanpa harus membeli device lagi, so keunggulan dari Hackintos sendiri dapat up to date alias di update seperti Mac OS aslinya. Langkah-langkah Instal Mac OS di Laptop 1. Cobalah Partisi Flashdisk di Setel Pertama, anda perlu menyediakan flashdisk dengan ukuran minimal dari 8GB. Selanjutnya anda juga harus memiliki software iTunes fungsinya nantinnya sebagai download operasi sistem dari High Sierra. Namun anda juga bisa melakukan format flashdisk dengan jenis tipe GUIDE Partition Map. Jika anda menginginkan software yang sifatnya free menuju formatting flashdisk untuk GUID Partition Map, ini dia website nya Klik Disini! 2. Mac OS ke Flashdisk Lakukan Instalasi Berikutnya, setelah anda melakukan format pada flashdisk lalu anda bisa bukalah program UniBeast. Jika sudah terlihat maka lanjutkan dengan pilih “Continue” dan juga High Sierra. Saat ini tampilan akan mengarah pada opsi Boot Mode, dimana opsi tersebut dibagai menjadi 2 bagian seperti BIOS & UEFI. Seperti pada umumnya karena laptop anda menggunakan windows maka gunakan UEFI. Sesudah memilih sekarang anda lanjutkan dengan klik perintah Continue. Untuk instalasi memang perlu proses namun sebentar lagi sesuai dengan USB kabel yang anda pakai. Baca juga Cara Instal Ulang Laptop Lengkap dan Paling Mudah 3. Laptop Sudah Siap Setelah di nyatakan sukses instalasi tersebut, maka anda bisa menghubungkan secara langsung flashdisk ke Laptop yang kinerjannya sebagai Hackintosh tadi. Partisi HDD memang harus selalu siap sedia untuk MacOS pada laptop anda. Untuk langkah mudahnya dalam memprogram BIOS ini anda terlebih dulu lakukan Restart baru masuk ke BIOS atau pun juga UEFI pada laptop anda, pada layar utama akan muncul seperti UniBeast untuk instalasi MacOS menuju laptop yang anda sediakan. Selanjutnya partissi HDD yang telah tersedia anda pilih, lalu lakukanlah installan. Namun yang perlu diperhatikan di sini jangan sampai anda di drive C di overwrite ya. 4. MacOS di Laptop sudah Bisa digunakan Yang terakhir kali ini anda tinggal menunggu saja proses setelah instalasi, proses ini tidak akan lama namun tergantung dari HDD atau SSD yang anda miliki. Karena itulah yang bisa mengukur cepat tidaknya proses intalisasi. Setelah semua terinstal MacOS saatnya anda menyediakan perangkat lainnya di antarannya audio, kartu grafis, WiFi dan lain sebagainnya. jika anda sudah mempunyai software seperti MultiBeast sangat baik sekali karena sangat cocok sebagai instalasi driver. Baca juga Aplikasi yang Harus Ada di Laptop Setelah Instal Ulang Nah, itu tadi mengenai Cara Instal Mac Os di Laptop Biasa dengan Usb. Bagaimana, mudah juga kan? Setelah anda selesai menyimak, pastikan untuk langsung mempraktekannya. Semoga referensi ini bisa menambah wawasan anda sekaligus juga bermanfaat buat semuannya.

Hanyasaja, cara menginstall Mac OS X atau macOS sangat berbeda dengan install Windows. Jika anda ingin clean install Mac, tidak membutuhkan file .iso dan setting BIOS laptop untuk konfigurasi first booting. Kita hanya perlu mempunyai bootable USB flashdisk Mac, DVD Installer Mac bahkan dengan hanya bermodalkan koneksi internet, kita dapat

^{Di artikel ini MacPoin akan bagikan cara install Windows di MacBook / Mac dengan mudah melalui Boot Camp Assistant. Perhatikan baik-baik di pilihan opsi partisi, agar proses install Windows di Mac kamu berjalan lancar. Jadi sebenarnya ada banyak cara install windows di mac, seperti sekedar menggunakan virtual machine, dual boot melalui boot camp, atau install di eksternal drive dengan windows to go. Semuanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tapi kali ini kita mau praktek install windows pake Boot Camp Assistant, karena kalo kamu pengen pakai Windows di Mac dengan performa optimal, install melalui Boot Camp ini adalah cara yang paling mudah. Pertama siapkan dulu file ISO Windows. Disini saya mau install windows 10 terbaru, yang file ISO nya bisa kamu download disini. Pastikan kamu pilih Windows 10 versi 64-bit, dan klik untuk download. Sembari menunggu proses download selesai, cek sisa storage di MacBook kamu, pastikan ada sekitar 55GB space kosong. Jika kurang dari itu hapus file yang sudah tidak berguna, uninstall aplikasi yang jarang terpakai, atau pindahkan berbagai file dan dokumen penting ke hardisk eksternal. Kamu bisa bersih-bersih secara manual, atau menggunakan CleanMyMac agar lebih mudah. Jika belum punya, kamu bisa pakai 30 hari secara gratis melalui Setapp, download disini. Jika ruang kosong di storage Mac kamu sudah mencukupi, dan file ISO Windows sudah terdownload, kini saatnya bersiap menginstall Windows. Pertama lepas semua perangkat dan aksesoris yang terhubung ke macbook, entah itu hardisk eksternal, sd card, dsb. Lalu hubungkan MacBook ke charger. NB Lebih suka melihat tutorial dalam format video? Tonton saja video cara install Windows di MacBook berikut ini. Pastikan subscribe agar tidak ketinggalan video menarik dari Kepoin Tekno lainnya. Jika sudah, buka boot camp assistant. Klik saja continue. Setelah itu pilih file ISO Windows yang tadi sudah kamu download. Dan untuk partisinya, kamu bisa atur sendiri besarnya partisi Windows dengan geser-geser batas partisi ini. Boot camp assistant akan langsung mendownload berbagai driver Windows untuk Mac, lalu dilanjutkan dengan mempersiapkan partisi dan file instalasi Windows. Begitu proses selesai macbook akan otomatis restart dan kamu akan dibawa masuk ke windows installer. Disini kamu tinggal mengikuti proses install windows seperti biasa, mulai dari memilih bahasa, memasukkan key lisensi, serta accept license term. Nah ini bagian yang paling penting, jadi perhatikan baik-baik. Jika kamu dihadapkan pada pilihan partisi seperti ini, pilih partisi dengan label BOOTCAMP, kemudian klik format, dan OK. Ingat, jangan format partisi lain selain BOOTCAMP. Oke klik next. Dan proses instalasi Windows akan langsung dimulai. Ikuti saja semua langkah instalasi Windows sampai selesai. Pilih region yang kamu inginkan, keyboard layout, lalu sign in ke Microsoft Account, set up PIN, untuk link to phone, kamu bisa skip saja. Untuk onedrive bebas, saya pilih only save files to this PC karena tidak ingin sinkronisasi ke cloud. Cortana bebas mau kamu aktifkan atau tidak, atur privacy, dan selesai, tinggal tunggu sejenak dan kamu akan dibawa masuk ke Windows. Ketika pertama kali masuk Windows, kamu akan disuguhi dengan window instalasi driver, install saja agar Windows bisa berjalan optimal di macbook kamu. Macbook akan restart, dan saat pertama kali masuk windows setelah instalasi driver, jangan heran jika ada tampilan Command Prompt, ini adalah proses penuntasan instalasi driver dan hanya terjadi satu kali ini saja. Dan selesai, windows kamu siap untuk dipakai. Dan sedikit tips bagi kamu yang telah berhasil install windows di macbook melalui Boot Camp, kamu akan mendapati experience scroll di touchpad berkebalikan dengan di Mac. Scroll kebawah akan menjadi keatas, begitu juga sebaliknya, karena memang nature scroll di windows dan mac itu berbeda. Untuk mengatasinya kamu bisa install driver tambahan buatan pihak ketiga bernama Trackpad++ yang bisa kamu download disini. Setelah itu jalankan, jika muncul notifikasi smart protection seperti ini, klik more info, dan pilih Run Anyway. Nah ikuti langkah yang diberikan, pilih versi macbook, dan restart jika sudah. Jangan lupa tekan dan tahan option saat proses restart, agar muncul pilihan booting, lalu pilih ke Windows. Beres, kini macbook kamu sudah dual boot macOS dan Windows dengan experience yang kini sudah cukup mirip. Untuk beralih dari satu OS ke OS lain, kamu bisa tekan dan tahan option saat restart atau menyalakan macbook, dan pilih mau booting ke MacOS atau ke Windows. Atau kalau dari Windows, kamu bisa klik saja di systray icon Boot Camp ini, lalu pilih restart in OS X. Install Windows di MacBook menggunakan Boot Camp ini sangat recommended, khususnya buat kamu yang pengen performa Windows yang optimal dan kemudahan dalam proses instalasinya. Tapi ada kelemahannya, install Windows dengan Boot Camp ini hanya bisa dilakukan di hardisk atau SSD internal mac saja. Jadi buat kamu pengguna macbook yang kapasitas penyimpanannya terbatas, misalnya saja macbook dengan SSD 128GB dan sudah mulai penuh, akan sedikit kesulitan untuk memakai cara ini. Untuk itu kedepannya akan MacPoin bagikan juga cara lainnya, yaitu install Windows di hardisk atau SSD eksternal Mac. NB Cara menggunakan Boot Camp diatas selain bisa untuk install Windows 10 di MacBook, juga bisa kamu gunakan untuk install Windows 7 di MacBook Punya pertanyaan seputar cara install Windows di MacBook? Silakan sampaikan di kolom komentar. Hai tweeps, silahkan mention jika punya mslh, pertanyaan, atau sekedar ingin ngobrol2 seputar iPhone, Mac, iPad, dsb. Kami siap membantu ^^— MacPoin MacPoin_ID August 19, 2016}

TampilanmacOS sangat khas tanpa taskbar dan terdapat deretan aplikasi di bagian tengahnya. Ternyata, kita bisa kustomisasi Windows 10 agar tampak seperti itu, lho. Berikut ini caranya: Bukalah Settings > Personalization > Colors; Pada menu " Transparency effects ", klik On; Download aplikasi bernama TranslucentTB yang tersedia di Microsoft Store;

Akhirnya Anda perlu menetapkan hard disk. Pilih Gunakan file hard disk virtual yang ada. Pilih ikon folder dan ramban ke file VMDK, lalu tekan Buat. Edit Pengaturan Mesin Virtual Mojave macOS. Sebelum menyalakan mesin virtual dan menggunakan macOS Mojave, Anda perlu melakukan beberapa penyesuaian pada pengaturan. InstallmacOS High Sierra di Virtual Box. 4. Lalu buka VirtualBox, kemudian pilih " New ", setelah itu isi seperti pada gambar berikut. Create New VM. 5. Kemudian klik " Next ", pada Memory Size isikan sebesar " 3 GB - 6 GB " atau 65 % dari ukuran memory dari RAM pada komputer. Memory Size MacOS. 6. Lalu klik " Next ", pada ^{TutorialDual Boot Windows dan Mac. Berikut ini adalah tutorial cara install dual boot Windows dan macOS di Mac dan MacBook dengan mudah: Unduh ISO Windows 10 yang akan kamu install dual boot di Mac. Kamu bisa mendapatkan ISO Windows 10 atau Windows versi lain dari berbagai sumber. Simpan pada direktori Mac.} Skfz0.

m738fz1eg2.pages.dev/147

m738fz1eg2.pages.dev/492

m738fz1eg2.pages.dev/122

m738fz1eg2.pages.dev/154

m738fz1eg2.pages.dev/74

m738fz1eg2.pages.dev/207

m738fz1eg2.pages.dev/428

m738fz1eg2.pages.dev/597

cara instal mac os di laptop windows